Oleh Redaksi
BERITA MONALISA | SIMALUNGUN | -Ditengah sulitnya mendapatkan Masker saat wabah virus corona atau covid-19 melanda Indonesia, Keluarga Besar Almarhum Bapak H. PONIRIN menggunakan swadaya dari Keluarga, membuat masker dari kain dan membagikannya secara gratis bagi warga yang melintas dijalan besar Bandar tinggi – Perdagangan, guna pelindung virus Corona.
Pembagian Masker gratis ini dilakukan di depan rumah kediaman keluarga besar Almarhum Bapak H. Ponirin, Huta 1 Nagori Bandar Tinggi, Kecamatan Bandar Masilam, Kabupaten Simalungun, Pada waktu selesai Sholat Idulfitri 1441 h, sekira pukul 09.00wib.
Almarhum Bapak H. PONIRIN ini memiliki seorang istri Ibu Salmiah (76) yang masih sehat jasmani dan rohani nya dan memiliki 10 orang anak, 24 orang Cucu, sedangkan Cicit 10 orang.
Nasrin Putra Ragil dari Almarhum yang didampingi Irianan Putra Sulung beserta seluruh keluarga besar menjelaskan” Kami sekeluarga melihat masih banyak pengguna jalan yang melintas di Bandar Tinggi ini tidak menggunakan masker, padahal masker adalah salah satu Alat Pelindung Diri (APD) dari mewabahnya virus Corona covid-19 ini.” Jelasnya.
Irianan juga menambahkan” Inikan hari lebaran, jadi banyak pengguna jalan yang melintas dijalan Bandar tinggi – Perdagangan ini, makanya kami memberikan bantuan Masker ini bagi pengguna jalan, mudahan-mudahan ini bermanfaat” Tambahnya.
Hernawati Putri ke 6 dari Almarhum Bapak H. PONIRIN, yang merupakan penjahit pakaian, mengatakan”Proses pembuatan dimulai dari menggunting bahan kain yang akan dibuat untuk masker, dari satu meter kain bisa dihasilkan sebanyak 20 lembar masker. Kemudian kain yang sudah di potong selanjutnya dijahit, usai dijahit dan membentuk masker, kemudian pada bagian sisi dipasang tali” katanya
Semua dikerjakan di rumahnya yang beralamat di Huta 1 Nagori Bandar Tinggi, Kecamatan Bandar Masilam, Kabupaten Simalungun.
“Untuk sementara ini, ada dua jenis masker yang dihasilkan, yaitu untuk anak-anak dan untuk orang dewasa, untuk orang dewasa ada pilihan seperti masker yang tali panjang, untuk memudahkan wanita yang berjilbab dalam menggunakan masker dan tali pendek,”tutup Hermawati.(*)
Discussion about this post