BERITAMONALISA.COM | – Pada Senin, 12 Agustus 2024, Kecamatan Silimakuta, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, menjadi lokasi ke-29 dalam rangkaian kegiatan Marharoan Bolon (gotong royong) yang dipusatkan di Nagori Sibangun Mariah. Acara ini sekaligus meresmikan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Situri-turi yang dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Esron Sinaga, mewakili Bupati Simalungun.
Selain gotong royong, kegiatan ini juga diwarnai dengan berbagai bentuk bantuan dari Pemerintah Kabupaten Simalungun kepada masyarakat yang membutuhkan. Bantuan tersebut mencakup sarana pendukung untuk pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) serta alat-alat pertanian untuk kelompok tani. Layanan administrasi kependudukan, kesehatan, dan program keluarga berencana (KB) juga disediakan secara gratis.
Tokoh masyarakat Kecamatan Silimakuta, Raja Udut Saragih, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Pemerintah Kabupaten Simalungun atas perhatian yang diberikan. Ia juga berharap agar perhatian yang sama terus diberikan kepada masyarakat di kecamatan tersebut.
Dalam kesempatan yang sama, Sekda Esron Sinaga menyampaikan bahwa Marharoan Bolon merupakan warisan budaya leluhur yang bertujuan untuk mempererat kebersamaan antara pemerintah dan masyarakat dalam membangun dan memajukan Tanah Habonaron Do Bona. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama bergandengan tangan dalam mewujudkan kemajuan Kabupaten Simalungun.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua TP PKK Simalungun, Ny. Ratnawati Radiapoh Hasiholan Sinaga, yang menekankan peran penting istri dalam mendukung suami, terutama dalam membangun rumah tangga yang maju dan berkembang. Ia menegaskan bahwa tugas PKK adalah bentuk pengabdian tanpa pamrih, yang tidak diukur dengan gaji melainkan dengan kesehatan dan kesejahteraan keluarga.
Ketua TP PKK Simalungun, Turut berpartisipasi perbaikan jalan
Acara ini juga dihadiri oleh Staf Ahli Bupati Bidang Administrasi Umum Ronald Siharmada Banjarnahor, para pimpinan perangkat daerah, Camat dan Forkopimca Silimakuta, serta masyarakat setempat.(*)
Discussion about this post