Oleh : Saridun Limbong BERITAMONALISA.COM | – Lurah Bakaran Batu Bapak KHOILID HASIBUAN, SE. Meresmikan kamar mandi dan tempat wudhu Masjid syukron yang beralamat dijalan Masjid Syukron Purwodadi B Kelurahan Bakaran Batu kecamatan Rantau Selatan Labuhan Batu yang telah rampung dibangun mulai pada tahun 2022, yang ditandai dengan pengguntingan pita yang disaksikan oleh pengurus BKM, jemaah Masjid dan masyarakat setempat. Ahad 5 Mei 2024.
“Alhamdulillah hari ini minggu tanggal 5 mei 2024 kamar mandi sekaligus tempat wudhu Masjid syukron ini telah selesai pembangunannya dan sudah bisa dipergunakan untuk jemaah Masjid maupun para musafir yang singgah di Masjid ini dan semoga memberikan rasa nyaman dan membawa keberkahan bagi kita semua” kata Bapak Ir.H.Suprapto MM. Selaku ketua BKM Masjid Sykron.
Peresmian ini dihadiri oleh ketua Dewan Masjid Indonesia Labuhan Batu Bapak ustadz H Rendy Fitriyana Lc.MA. ustadz Supryadi sarumpaet Lc. Ustadz Samsudin Hasibuan S.Ag. dan beberapa tokoh masyarakat diantaranya Bapak H. Sofyan Yusma, Bapak H Zulherman Harahap, Bapak H Abdurrahman Rambe, Bapak H Winaryo dan ketua Panitia Pembangunan bapak Sachrial Saragih serta lapisan masyarakat jemaah Masjid syukron .
H Suprapto Ketua BKM Masjid Syukron
“Jumlah dana yang dihabiskan untuk pembangunan kamar mandi ini diperkirakan mencapai Rp. 1,1 Milyard yang mulai dari Pembebasan tanah sampai dengan bangunan selesai” kata Bapak suprapto selaku ketua BKM. “Adapun sumber dana pembangunannya adalah dari para Donatur, tabungan celengan seribu rupiah yang dititipkan dirumah warga yang dikutip setiap bulan, bantuan sosial dari Pemerintah kabupaten Labuhan Batu dan pemerintah provinsi Sumatera Utara,” imbuh beliau.
Kamar mandi tempat wudhu ini dirancang layaknya kamar mandi hotel yang dilengkapi dengan closed duduk dan jongkok dan shower otomatis bagi jemaah yang ingin mandi sehingga para pengguna merasa puas dan nyaman.
“Dengan diresmikannya kamar mandi dan tempat wudhu ini diharapkan jemaah Masjid semakin banyak untuk melaksanakan ibadah di Masjid sekaligus Masjid sebagai tempat berkumpul yang nyaman tidak saja antar ulama dan ustadz tapi juga semua lapisan masyarakat termasuk anak-anak,” imbuhnya.
Ir.H Suprapto menyebutkan pembangunan dan pengembangan Masjid harus tetap diteruskan dan dilanjutkan demi kenyamanan dan kemudahan bagi jemaah yang akan beribadah diantaranya pembangunan areal parkir, lantai halaman Masjid, pembangunan kubah dan pembangunan lantai dua diatas kamar mandi yang rencananya dijadikan tempat aula pertemuan dan tempat menginap musafir walaupun nantinya beliau sudah tidak lagi menjadi ketua BKM.
“Terimakasih kami sampaikan dari pengurus BKM Masjid Syukron kepada para Donatur, pemerintah daerah Labuhan Batu, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dan terkhusus kepada jemaah Masjid syukron yang sudah memberikan bantuan baik berupa moril maupun materiil dan semoga menjadi amal jariah,”kata Bapak Suprapto.(*)
Discussion about this post