BERITAMONALISA.COM | MEDAN | – Majelis Dakwah Islamiyah Sumatera Utara (MDI Sumut) sampaikan misi dakwah MDI yang terangkum dalam Tri Dimensi Dakwah, yaitu al-Dakwah al-Diniyah (keagamaan), al-Dakwah al-Insaniyah (kemanusiaan) dan al-Dakwah al-Wathaniyah (kebangsaan).
Ketua Umum DPD MDI Sumut M. Ikbal Parinduri M.Kom.I beserta jajaran pengurus berfoto bersama Ka.Kanwil Kemenag Sumut Drs. H. Syahrul Wirda MM, usai bersilaturrahim, Rabu (21/10/2020), di Kanwil Kemenag Sumut, Jalan Gatot Subroto Medan
Hal itu disampaikan Ketua DPD MDI Sumut M. Ikbal Parinduri, M.Kom.I saat melakukan silaturrahim antara Pengurus DPD MDI Sumut dengan Ka.Kanwil Kemenag Sumut, Drs. H. Syahrul Wirda, MM., Rabu (21/10/2020), di Kanwil Kemenag Sumut, Jalan Gatot Subroto Medan.
Hadir dalam silaturrahim itu jajaran Pengurus DPD MDI Sumut yakni Ketua M. Ikbal Parinduri M.Kom.I, Drs. H. Bakhtiar Efendi Nst (unsur dewan penasehat), Indra Mulya MA (wakil ketua), Himawan Sutanto (bendahara), Khairul Amri (wakil sekretaris), Nurmayani S.Ag (ketua biro daiyah), Sugi Prawansyah (wakil sekretaris) dan Ramadius S.Ag (Bid. Pemuda).
Kepada Ka.Kanwil Kemenag Sumut, M Ikbal Parinduri juga menyampaikan sejumlah program kerja MDI Sumut yang telah dan sedang berjalan, diantaranya yakni program peningkatan SDM ustadz/ustazah pada PAUD dengan menggelar pelatihan bercerita/mendongeng bagi anak.
“MDI Sumut juga membentuk tim advokasi hukum MDI untuk juru dakwah dan ummat. Kemudian, menggelar Aksi Sosial Peduli Ummat terdampak Covid 19,” sebut Ikbal.
Selain itu, lanjut Ikbal, MDI Sumut juga menggelar pelatihan berkebun di kota dengan pemanfaatan lahan terbatas di rumah/madrasah, dan pemanfaatan limbah rumah tangga untuk pupuk organik. Tujuannya untuk kemandirian pangan para juru dakwah.
Program lainnya yang sedang dan akan berjalan yakni, peningkatan kerjasama dengan berbagai elemen perihal pelatihan dan pengiriman juru dakwah ke desa terpencil dan minoritas.
Selanjutnya, melaksanakan dialog-dialog kerukunan dan moderasi beragama, pelatihan dakwah motivasi bagi juru dakwah.
“MDI Sumut juga bersinergi dengan Baznas Sumut untuk mengedukasi ummat dalam optimalisasi unit pengumpul zakat (UPZ) untuk peningkatan ekonomi ummat dan pembangunan masjid di daerah-daerah terpencil,” jelas Ikbal.
Dalam pertemuan itu, M Ikbal Parinduri memaparkan terkait implementasi tri dimensi dakwah, hendaknya para juru dakwah dalam menjalankan tugasnya berdakwah harus menyampaikan kepada ummat materi dakwah yang menyangkut bidang keagamaan, kemanusiaan/keummatan dan kebangsaan.
“MDI memiliki prinsip dan membawa faham bahwa agama adalah sebagai faktor integratif dalam pembangunan. Kita tidak menghendaki agama menjadi sebuah sumber komplik dan disintegrasi nasional,” ungkap Ikbal.
Karenanya, imbuhnya, MDI mendorong agar terwujudnya dialog dan kerukunan antar ummat beragama demi terwujudnya integrasi nasional. Mempelopori dakwah pembangunan yang isinya mengajak ummat Islam berpartisipasi aktif dalam pembangunan berdasarkan ukhwah Islamiyah.
Dikesempatan itu, M Ikbal Parinduri beserta pengurus DPD MDI Sumut lainnya mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas kepada Bapak Drs. H. Syahrul Wirda, MM di Sumut, selaku Ka.Kanwil Kemenag yang baru.
Ka.Kanwil Kemenag Sumut Drs. H. Syahrul Wirda, MM., mengaku bergembira dan berterimakasih atas kedatangan dan silaturrahim Pengurus MDI Sumut.
Beliau mengajak seluruh potensi kekuatan Ormas yang ada di Sumut agar dapat bersatu untuk peningkatan kesejahteraan dan kemajuan masyarakat Sumut.
Di masa vandemi covid 19 ini tentu sangat kita rasakan dampaknya terhadap kehidupan sosial kemasyarakatan kita. Mari kita tetap jaga kesehatan dan imunitas tubuh kita, bersabar dan tetap beraktivitas sembari kita tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kita agar vandemi ini bisa segera berakhir.
“Mari kita menyatukan visi dan misi, merumuskan dan menyepakati sebuah program bersama dengan ormas Islam lainnya untuk kesejahteraan dan kemajuan masyarakat Sumut,” ujarnya.
Ka.Kanwil juga menyampaikan bahwa para juru dakwah, ustadz-ustadzah dan para guru harus di advokasi jika tersandung persoalan hukum ketika sedang menjalankan tugasnya.
“Kita juga sedang memikirkan bagaimana para juru dakwah ini bisa memiliki sumber penghasilan lainnya untuk peningkatan ekonominya, sehingga mereka bisa tenang dalam menjalankan tugasnya berdakwah,” sebutnya.
Terakhir, Ka.Kanwil juga menyampaikan berencana untuk membentuk sekretariat bersama ormas-ormas Islam di Sumut. Sekretariat bersama itu bisa dijadikan sebagai tempat berdiskusi dan saling tukar informasi terkait kegiatan-kegiatan keummatan.
Di akhir pertemuan silaturrahim, MDI Sumut memberikan cendramata dan mangulosi Ka.Kanwil Kemenag Sumut H. Syahrul Wirda, sebagai bentuk dukungan dan harapan masyarakat Sumut agar harmoni dan potret kerukunan di Sumut tetap menjadi barometer kerukunan di Indonesia.
Cendramata MDI diberikan langsung oleh Ketua Umum M Ikbal Parinduri. Sedang untuk mengulosi Ka.Kanwil dilakukan oleh H. Bakhtiar Efendi Nasution mewakili Ketua Dewan Penasehat MDI Sumut H. Musa Rajekshah.(*)
Discussion about this post